Banjir di perumahan Palm View Rembang dan tanah longsor di Desa Pakis Kecamatan Sale, Jum’at (06/12).
Rembang, suaragardanasional.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Rembang mencatat kejadian banjir dan tanah longsor, Jum’at (06 Desember 2024), yang terus dipantau kondisinya.
Kepala Bidang Kedaruratan, Logistik, Rehabilitasi Dan Rekonstruksi BPBD Rembang, Puji Widodo menjelaskan banjir di Perumahan Palm View sebelah selatan MAN Rembang, menggenangi 5 rumah warga.
“Kita langsung pantau di sana tadi mas,” ungkapnya.
Selain itu, banjir juga merendam rumah warga di Desa Gedangan dan airnya mengalir ke utara, sampai Desa Tireman.
“Biasanya kalau Gedangan banjir, warga Tireman harus siap-siap menerima banjir kiriman, sebelum air masuk ke laut,” imbuh Puji.
Sedangkan tanah longsor, hingga Jum’at sore pihaknya menerima laporan di 3 lokasi, yakni tebing/talud longsor sebelah Masjid Desa Pulo Rembang, kemudian talud longsor di samping Masjid Dusun Picis Desa Dowan Kecamatan Gunem menimpa 1 rumah dan talud longsor di Desa Pakis Kecamatan Sale menimpa 1 rumah.
“Khusus Picis dan Pakis, kondisi geografis desanya memang perbukitan atau dataran tinggi. Kami himbau masyarakat meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi bencana. Kalau situasi cuaca dianggap rawan, sebaiknya mengungsi dulu ke tempat yang aman,” tandasnya.
Kepala Desa Pakis, Sholikin mengakui hujan deras sejak Jum’at pagi, rentan mengakibatkan tanah longsor. Hasil pantauan, kondisi rumah yang tertimpa material tebing tidak sampai roboh, tapi dinding temboknya retak-retak.
“Tebing tinggi 4 Meter dan panjangnya 8 Meter milik Agus Suwanto ambrol, kemudian menimpa rumah di bawahnya milik mas Ahmad Muklis (36 tahun), kondisi rumah tidak roboh, tapi tembok mengalami keretakan,” beber Kades.
Tidak ada korban jiwa dari serangkaian peristiwa bencana tersebut. (T.Adjie)
