WARGA YAKIN DENGAN BOWO-FUAD : Paslon bupati-wakil bupati nomor urut 2, Bowo-Fuad, ngebut meraih empati Dan simpati warga masyarakat Kabupaten Temanggung. Di bulan November 2024 ini, elektabilitas Bowo-Fuad menjulang di hampir mayoritas wilayah kecamatan berkat kerja keras kolektif antar mesin parpol, relawan dan partisipan. Foto : Hery Setyadi
Temanggungw, suaragardanasional.com - Kejar-kejaran popularitas paslon bupati-wakil bupati oleh ketiga kontestan terus berlangsung. Paslon bupati - wakil bupati nomor urut 2, Bowo-Fuad paling menjulang elektabilitasnya di bulan November 2024. Mengingat hari H pencoblosan Pilbup 2024 tinggal 24 hari lagi, paslon Bowo-Fuad menjaga posisi baiknya dari hari ke hari.
Ketua Relawan Baladewa, Irawan Prasetyadi, membeberkan paslon Bowo-Fuad (diusung Gerindra, PKB, PSI dan Demokrat) unggul elektabilitas di hampir 16 kecamatan di Kabupaten Temanggung. Sisa kecamatan lain, posisinya masih ketat bersaing dengan dua paslon lain, yakni no urut 1, Agus-Nadia (PDIP, PPP, Hanura, PKS), dan paslon Hadik-Bimo (Golkar, Nasdem, PAN).
"Kerja keras kolektif antara mesin partai pengusung dan beberapa kelompok relawan serta partisipan masyarakat di perkotaan dan pedesaan sangat kompak. Timing hari per hari dari seluruh komponen ini adalah pendekatan heart to heart atau dari hati ke hati masyarakat," beber Irawan yang mantan Wakil Bupati 2014-2019 ini, Senin (4/11/2024).
Kelompok relawan Baladewa yang dia pimpin dan Relawan Baladewi yang dikomandani Denty Eka Widipratiwi istri dari Heri Ibnu Wibowo (Bowo) serta kelompok relawan lain, bahu membahu memasuki dusun, desa, pasar, komunitas untuk mendekatkan figur Bowo-Fuad. "Dari respon masyarakat, bisa dibaca dari penerimaan masyarakat dan ekspresi mereka terhadap figur Bowo-Fuad yang familiar, sudah terbukti dengan pengalaman di penerintahan dan legislatif," kupas Irawan.
Relawan sekaligus partisipan yang gigih mendukung langkah paslon Bowo-Fuad, Iramawati, menyatakan di banyak pasar tradisional yang disowani relawan, tanggapan warga masyarakat sangat positif. "Kami tidak pernah membahas paslon lain pada saat bertatap muka dengan warga masyarakat. Fokus kami hanya menyampaikan figur Bowo-Fuad yang prospektif, inovatif, merakyat tidak dibuat-buat dan mau mendengar apa yang dirasakan warga masyarakat" kata Iramawati. (Hery S)