TEKADH MEMBARA : Relawan Teman Baik Andika-Hendi atau TEKADH dideklarasikan di Temanggung untuk menyokong figur calon gubernur dan wakil gubernur Andika-Hendi lebih dikenal di masyarakat luas. Hendi disambut penuh semangat oleh ratusan relawan dan anggota wakil rakyat di acara jagongan bareng di Kota Pusaka, Parakan. Foto : Hery Setyadi
Temanggung, suaragardanasional.com - Dua ratusan relawan Teman Dekat Andika - Hendi (TEKADH) menyambut kedatangan calon wakil gubernur Hendrar Prihadi atau Hendi dengan semangat penuh. Ratusan relawan datang dari 20 kecamatan. Mereka datang untuk menjawab rasa penasaran tentang sosok Hendi yang pada Pilgub 2024 mendampingi Jenderal Purn TNI Andika Perkasa.
Hendi datang ke Temanggung bersama istri tercinta yakni Tia Hendi. Kedatangan Hendi ke Kota Tembakau ini adalah untuk kesekalian kalinya. "Saya sering kangen dengan Kabupaten Temanggung dan hari ini bisa jagongan bareng sedulur-sedulur Temanggung, maturnuwun," tutur Hendi disambut aplaus ratusan relawan.
Hendi berikan spill kepada ratusan relawan. "Saya sampaikan salam dari Bapak Andika Perkasa, yang hari ini beliau sedang di Kendal. Saya bangga bisa mendampingi beliau Bapak Andika yang bintang empat. Bapak Andika ini speknya presiden, namun beliau berkenan menerima amanah dari PDIP untuk menjadi calon gubernur Jawa Tengah. Beliau ini sopannya luar biasa. Selalu menghargai siapapun lawan bicaranya," kata Hendi membuka dialog tersebut.
Andika - Hendi merancang 18 program unggulan untuk Jawa Tengah. Ada dua program yang spesial yakni Pendidikan dan Kesehatan. Bagaimana yang hari ini sakit, kemudian tetap bisa mendapatkan fasilitas kesehatan. Di bidang Pendidikan, SMA dan SMK negeri di Jateng yang sudah gratis di era Gubernur Ganjar Pranowo dan akan diperbanyak yang gratis di SMA SMK negeri bahkan swasta.
Soal tembakau bagamana? tanya Hendi. Petani yang hadir kompak jawab serentak, mumet Pak! Yang mumet apanya? tanya Hendi lagi. Petani menjawab, pupuknya susah didapat, kemudian soal penjualan tembakau harganya mengerikan, rendah dan menekan petani. Dan satu lagi, soal tingginya cukai rokok, yang berimbas kerugian pada petani tembakau.
Hendi menegaskan dirinya sudah diskusikan soal pupuk ini kepada calon gubernur Andika. Jika Andika-Hendi jadi Gubernur Wakil Gubernur, tata kelola pupuk untuk petani langsung benahi, imbuh mantan Walikota Semarang dua periode ini.
"Soal panen raya tembakau dan harganya yang turun, termasuk padi, kita akan bentuk BUMD mirip Bulog, yang berikan solusi pembelian hasil panen dengan harga wajar. Di bidang pertanian, kita kembangkan riset. Kenapa riset, karena ini yang bisa meningkatkan hasil panen. Soal pupuk, yang ada mafianya, tata kelolanya akan kita tata sebaik mungkin. Di petani, harga tomat hanya 2 ribu rupiah, sedangkan di tingkat pedagang 4-5 ribu rupiah/kg. Ada pihak yang lebih diuntungkan yakni tengkulak. Ini yang ingin kita pangkas. Rantai ekonomi di bidang pertanian terlalu panjang," papar pria asli Semarang ini.
Di jabatan Gubernur, adalah komisarisnya Bank Jateng, yang bisa menyediakan modal untuk usaha mikro dengan mudah.
Petani yang ikut dialog dengan Hendi tak ayal akhirnya ngudarasa. "Kami ini hampir seluruhnya punya gadget atau hp. Kemudia terkait program internet gratis dari calon gubernur wakil gubernur, bagaimana kami harus memanfaatkan internet gratis tersebut?. Kami maturnuwun sudah digaransi dengan program yang bagus," tanya Rejo, petani asal Bansari.
Paslon gubernur dan wakil gubernur Jenderal Purn TNI H Andika M Perkasa SE, MA, Msc
Dr Hendrar Prihadi SE, MM (Andika - Hendi) terus tancap gas menyapa warga Jawa Tengah. Di acara jagongan bersama ratusan relawan di Gedung Manunggal Parakan ini, tiga sosok kader utama PDIP Kabupaten Temanggung yakni, Ketua DPC PDIP Yunianto SP, Ketua Bidang Organisasi DPC PDIP Kabupaten Temanggung, H Agung Priyo Widodo dan anggota DPRD Kabupaten Temanggung, Burhanudin. Ketiga wakil rakyat ini turut membakar semangat para relawan yang datang dari 20 kecamatan.
Burhanudin mengaku all out punya tanggung jawab untuk menggelorakan semangat warga masyarakat dalam mendukung Andika-Hendi. Konsituen dari anggota dewan akan menjadi ujung tombak yang memperkenalkan Andika-Hendi ke masyarakat.
Koordinator TEKADH Jawa Tengah Muhammad Mahbub Zaky atau akrab disapa Gus Bobi menyatakan deklarasi di Temanggung ini adalah deklarasi yang ke-19 di Jateng. "Kita targetkan secepat mungkin deklarasi TEKADH di 35 kota dan kabupaten di Jateng. Waktu terus berjalan, TEKADH terus membara dan menyala," tandas kiai muda yang ramah ini.
Koordinator TEKADH Temanggung, Muhammad Masthur, mengajak relawan TEKADH untuk memenangkan Andika-Hendi di Pilgub yang semakin panas. Ada relawan kami di 20 kecamatan yang kita beri treatment untuk mensosialisasikan Andika-Hendi ke keluarga, tetangga dan teman. Sebarluaskan misi visinya Andika-Hendi ke masyarakat luas di tingkat dusun dan RT, agar masyarakat punya pilihan yang berkualitas dan mempunyai kapasitas memimpin Jateng dan riil melayani masyarakat," tandas Masthur. (Hery S)
