ATASI MASALAH PETANI CABE : Kepala Desa Nampirejo, Temanggung, Panut Sudarno membawa kabar gembira bagi petani cabe. Demplot tanaman cabe yang diterapkan dengan pupuk organik PT HNH berhasil menaklukan penyakit bule atau virus gemini yang selama ini menjadi momok bagi petani. Foto : Hery Setyadi
Temanggung, suaragardanasional.com - Petani cabe di Desa Nampirejo, Kecamatan Temanggung Kota punya harapan manis pada tanaman komoditinya. Hama atau penyakit bule yang selama ini menjadi momok bagi petani cabe, mampu diatasi. Demplot tanaman cabe yang digagas Kepala Desa Nampirejo, Panut Sudarno dan menggandeng PT Herbal Nusantara Hayati (HNH), menuai hasil luar biasa, virus bule atau gemini pada daun cabe takluk dan daun trubus hijau segar.
Kabar gembira bagi petani cabe ini dikemukakan Kepala Desa Nampirejo, Panut Sudarno, saat mengecek lahan demplot seluas satu hektar meter persegi yang diterapkan penggunaan pupuk organik dari PT HNH. "Hasil dari penerapan atau aplikasi standar dari PT HNH dengan formulasi pupuk organiknya, terbukti disini, daun cabe yang semula kuning terserang penyakit bule, daun kembali menghijau sehat dan trubus bunga bakal buah cabe," tutur Panut sumringah.
Demplot tanaman cabe ini berumur 3 bulan dan sudah dipanen sebanyak 20 kali pemetikan. Sebelumnya petani frustasi, mengeluhkan adanya serangan penyakit bule pada tanaman. Bagi petani cabe, jenis virus gemini bagaikan horor yang sulit diatasi oleh petani. Setelah dianalisa oleh Tim dari PT HNH, dan diterapkan pemupukan dengan pupuk organik hasil formulasi khusus, ketakutan petani berubah menjadi harapan bahagia.
"Setelah demplot penerapan pupuk organik pada tanaman ini menunjukkan hasil positif dan menggembirakan. Buah cabe bentuknya lebih bulat, padat dan dari sisi rasa lebih gurih. Petani dan PT HNH akan membuat lagi demplot baru, mulai dari nol penanaman bibit cabe, dan diterapkan SOP dari PT HNH pada hari Kamis (8/8/2024) ini," jelas Panut seraya menyebut jenis cabe yang ditanam petani adalah ORI 212 atau cabe japlak yang pedas.
Kabar bahagia dari Desa Nampirejo ini bakal ditularkan ke desa-desa lain di Kabupaten Temanggung. "Kami akan tularkan keberhasilan menangani penyakit bule cabe ini kepada petani cabe di Kabupaten Temanggung. Tanaman cabe di kabupaten ini sudah menjadi substitutif atau pelengkap dari tanaman tembakau yang mayoritas ditanam oleh petani. Jika petani berhasil menanam cabe tanpa gangguan penyakit, tentu hasilnya akan baik dan maksimal. Ilmu petani di Nampirejo ini untuk semua petani di Kabupaten Temanggung," ujar Panut. (Hery S)
