SOLUSI JITU BAGI PETANI AGRO : Desa Nampirejo menjadi pilot project penerapan penggunaan pupuk organik PT Herbal Nusantara Hayati (HNH). Kepala Desa Nampirejo menyiapkan lahan demplot untuk ujicoba penerapan pupuk organik yang mampu mengatasi hantu atau momok terbesar petani cabe yakni virus atau hama bule. Foto-foto : Hery Setyadi
Temanggung, suaragardanasional.com - Desa Nampirejo diincar PT Herbal Nusantara Hayati (HNH) sebagai pilot project revitalisasi di bidang pertanian agrobisnis dan kesehatan masyarakat. Di lahan demplot di desa ini, diujicobakan pupuk organik produksi PT HNH pada lahan tanaman cabe seluas satu hektar. Demplot pupuk organik hasil riset PT HNH ini diproyeksikan mampu mengatasi virus bule atau virus gemini yang selama ini menghantui kalangan petani cabe di Kabupaten Temanggung.
Kepala Desa Nampirejo, Panut Sudarno, telah mengambil kebijakan strategis dengan menyediakan lahan untuk demplot ujicoba penerapan pupuk organik HNH pada tanaman cabe yang sudah tumbuh berbuah. Tanaman yang dibudidayakan oleh para petani muda Desa Nampirejo ini terserang virus atau hama bule, pucuk daun berwarna pucat putih.
"Kami memberanikan diri dan mengambil keputusan dengan cepat dan tepat untuk ujicoba pupuk organik dari PT HNH. Target para petani adalah bisa dibuktikan manfaat dan daya perbaikan pupuk organik ini mengatasi serangan virus bule," tutur Panut, Sabtu (27/7/2024) saat menerima Tim PT HNH di lokasi demplot.
"Yang mengikuti ujicoba ini adalah petani-petani muda Desa Nampirejo. Harapannya merekalah ini yang akan mengaplikasikan sekaligus memberikan contoh penanganan serangan hama atau virus bule pada cabe. Setelah ujicoba dan nantinya terbukti berhasil mengatasi problem utama petani, petani muda inilah yang akan bertestimoni kepada kalangan petani di Kabupaten Temanggung," ujar Panut yang mendorong aksi solutif bagi petani ini.
Kepala Pemasaran PT HNH, Purnomo, membeberkan bahwa PT HNH merupakan perusahaan berskala nasional. Pihaknya ingin lebih dikenal di kalangan petani, terutama pada produk yang memberikan solusi terbaik bagi pertanian agrobisnis secara luas, tidak sebatas pada tanaman cabe. Formasi pupuk organik yang diterapkan di demplot Nampirejo sudah berdasarkan riset awal sebelumnya di Nampirejo. Sehingga sisi kemampuan pupuk organik dalam mengatasi serangan hama, dipastikan maksimal dan tuntas. Jika problem gangguan atau serangan hama teratasi, petani tidak terbebani biaya produksinya dan akan mendapatkan hasil budidaya mereka lebih menguntungkan.
"Dan PT HNH yang memproduksi pupuk organik untuk tanaman agro, PT HNH mengambil keputusan untuk demplot pupuk organik disini. Kami akan memperbaiki problem di agro terutama cabe dan tembakau," terang Direktur PT HNH, Ihwan.
Ihwan menambahkan pihaknya ingin mengatasi problem penyakit cabe virus atau hama bule, yang menurut persepsi di kalangan petani tidak bisa diatasi dengan cara apapun. Persepsi atau pandangan petani yang demikian itu keliru. Virus atau hama bule tetap bisa diatasi dengan cara yang pas atau tepat formulasinya. Kami sudah menganalisasi tanaman cabe di Nampirejo, ada temuan tanaman kekurangan kalsium.
Kami akan perbaiki dulu tanaman. Mulai dari akar, barang dan daun. Prosesnya nanti bakal rontok dulu daunnya, petani tak perlu kaget dan risau," kata Ihwan.
Menurutnya, proses seperti ini harus dilalui. Proses perbaikan ini diperkirakan selama sepekan.
Setelah diaplikasi pupuknya dalam kurun waktu tertentu, kondisi tanah bisa diujilabkan. Di pegunungan seperti di lereng Gunung Sumbing dan Sindoro, pada tanah unsur sulfurnya cukup tinggi, tapi unsur natrium dan kalsiumnya sangat minim.
Demplot di Nampirejo dilakukan pada dua jenis masa tanam cabe yang berbeda, yakni pada tanaman yang sudah ditanam dan pada bibit tananan cabe yang sebelum ditanam. Ihwan menyarankan tambahan kalsium dan natrium untuk tanah.
Bahan-bahan yang ada di lokasi pertanian bisa dipakai, seperti Kohe atau kotoran sapi, garam, batu bata, debog pisang, dan lain-lain. Prinsipnya simpel, yakni penggunaan berbagai komponen di sekitar ladang.
Selain misi revitalisaai pada bidang pertanian agrobisbis, Purnomo menjelaskan lebih lanjut, PT HNH memproduksi minuman berkandungan khusus yang berfungsi, pertama membuang sel-sel mati pada tubuh manusia. Kedua, menyeimbangkan pertumbuhan sel atau regenerasi sel.
"Setiap hari sel dalam tubuh kita mati dan tumbuh. Apabila sel yang mati menumpuk terlalu banyak, itu akan mengganggu kesehatan.
Dan minuman herbal produksi PT HNH tekah dipergunakan di pengobatan medis oleh dokter dan pengobatan alternatif lainnya. Karena PTHNH ingin berbagi kepada masyarakat, maka harga minuman herbal dipasarkan oleh PT HNH denga harga yang normaldan terjangkau. Kandungan di minuman herbal adalah partikel khusus yang diformulasikan oleh tim PT HNH," ulas Purnomo.
Dia mencontohkan, pada kaum perempuan yang sudah menopause pun bisa kembali produktif, pasca rutin mengkonsumsi minuman herbal yang sudah dipasarkan ke kawasan negara Timur Tengah ini. Minuman herbal mampu memecah sumbatan pada pembuluh darah.
Bahkan cita-cita dari PT HNH adalah rumah sakit kosong atau tanpa pasien. Herbal berkhasiat ini mampu menyembuhkan orang yg sakit, pengidap segala penyakit, kanker, asam urat, dan sebagainya," pungkas Purnomo saat memberikan pemaparan kepada warga Desa Nampirejo. (Hery S)
