KETEMU KADES-PERANGKAT : Pj Bupati Temanggung, Drs Hary Agung Prabowo menekankan pentingnya kades, kadus dan perangkat desa menjaga kondusifitas wilayahnya pada Pilkada 2024. Agung adalah salah satu balon bupati yang mendaftarkan diri lewat PDIP pada Pilbup ini. Foto-foto : Hery Setyadi
Temanggung, suaragardanasional.com - Kehadiran Pj Bupati Temanggung Drs Hary Agung Prabowo MM disambut 209 orang yang terdiri dari kepala desa, perangkat desa dan kepala dusun se-Kecamatan Kaloran, Kamis (20/6/2024) di Balai Serbaguna, Keblukan, Kaloran. Di kesempatan itu Agung, sapaan Pj Bupati Temanggung, memberikan aba-aba, bahwa perangkat desa akan ditingkatkan gajinya pada tahun depan.
Sontak, aba-aba dari Agung disambut sumringah ratusan tamu yang menghadiri acara Silaturahmi Sinergitas 3 Pilar tersebut. Di pertemuan yang dihadiri Dandim 0706 Letkol Inf Sriyono, Agung dihadiahi sebuah pantun dari Kades Tempuran, Sriyanto. "Kalau kami perhatikan, Bapak Pj Bupati ini selalu terlihat ramah. Senyum Bapak Pj Bupati selalu merekah di desa-desa, semoga membawa berkah," kata sang kades disambut tertawa semua yang hadir.
Balai Serbaguna Desa Keblukan Kecamatan Kaloran merupakan satu dari 20 lokasi yang menjadi titik-titik roadshow acara silaturahmi.
Agung menjanjikan kenaikan Siltap atau gaji bagi perangkat desa. Kalau Siltap sudah naik, Agung menekankan desa untuk menyempurnakan administrasinya. Jangan sampai kekeliruan administrasi berujung masalah. "Dan pemerintah desa, perangkatnya, setelah gaji naik, harus meningkatkan kinerjanya. Setuju mboten?," tanya Agung disambut jawaban serempak setuju oleh yang hadir.
Ketua Paguyuban Kades Se-Kecamatan Kaloran Gati Barata Sayoga SH, menyampaikan terimakasih hadirnya Pj Bupati Temanggung, Dandim 0706, Kapolres Temanggung. "Kami atas nama paguyuban kades, sekdes, PPDI siap menerima arahan dan pencerahan terkait keamanan dan kondusifitas kewilayahan di Kaloran. Anggota seluruh paguyuban ini adalah 209 orang," kata Yoga.
Pj Bupati, Hary Agung Prabowo, yang membuka acara tersebut menyampaikan salam assalamualaikum, homswastu, nammo budaya, rahayu-rahayu kepada paguyuban kades, perangkat dan PPDI yang hadir. Kecamatan Kaloran adalah wilayah percontohan moderasi beragama di Temanggung. Warganya yang menganut agama dan kepercayaan berbeda, namun hidup dalam kedamaian dan keselarasan.
Agung sangat berterimakasih Desa Keblukan menjadi tempat silaturahmi ini. 'Kami roadshow dari desa ke desa. Meskipun dengan cara disatukan dalam satu forum per kecamatan. Saya bersama Kapolres dan Dandim, Ketua DPRD dan Ketua PN dan Kejari, bersepakat untuk menjaga kondusifitas daerah. Saya minta di tingkat kecamatan, harus terjalin sinergitas antar camat, babinsa dan babinkamtibmas," papar Agung.
Agung yang namanya masuk dalam bursa balon bupati pada Pilkada 2024, mengulang pernyataannya, bahwa tingkat partisipasi pemilih pada Pileg Pilpres lalu mencapai 90 persen. Sekarang akan menghadapi pemilihan umum lagi, yakni pilbup dan pilgub. Tingkat kerawanan pilkada kali ini lebih tinggi.
"Saya minta kepala dusun untuk cek betul situasi kondisi lingkungan masing-masing. Jenengan selaku pemangku wilayah lebih paham situasi di dusun. Jika menemukan tanda-tanda terjadinya gangguan masyarakat, segera laporkan ke kades. Sehingga bisa diantisipasi kerawanannya oleh babinsa dan babinkamtibmas," pintanya.
Kegiatan apapun saat bersamaan waktunya dengan pilkada, akan dipantau, untuk dideteksi kerawanannya. Satu lagi saya sampaikan soal restoration justice, perkara-perkara perselisihan di tingkat dusun, agar diselesaikan di tingkat dusun. Apabila tidak dapat diselesaikan oleh dusun, silakan diselesaikan di tingkat desa, lewat proses musyawarah mufakat. Kalau masih alot juga, bisa ditarik ke tingkat kecamatan.
Perkara apa saja yang bisa diselesaikan dengan restoration justice, misal masalah sengketa tanah, masalah rebutan air dan lain sebagainya. Perkara seperti ini seharusnya bisa diselesaikan di tingkat desa. Sehingga tidak semua perkara atau kasus di desa, dibawa ke ranah hukum.
Ini adalah tahun politik. Sudah mulai panas sikonnya. Masyarakat kita disini adalah masyarakat yang sejuk, dinamis, itulah yang harus kita jaga. Ini mumpung saya ketemu seluruh kades, saya sampaikan, terkait pemerintahan desa, ada eksekutifnya yakni kades dan jajarannya dan ada legislatifnya atau BPD. Pemerintahan desa ini harus tetap kompak dan mempunyai tanggung jawab menjaga kondusifitas desa, pintanya. (Hery S)