BALON BUPATI POPULER : DPC PDIP Kabupaten Temanggung merilis delapan pendaftar sebagai balon bupati dan wakil bupati yang pasti bakal diajukan ke DPP PDIP untuk mengantongi rekomendasi. Figur populer menghiasi PDIP pada Pilkada 2024 yang diprediksi berlangsung sengit. Foto : Hery Setyadi
Temanggung, suaragardanasional.com - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) masih menjadi magnit bagi pihak yang ingin mengadu takdir di Pilkada Temanggung 2024. Setidaknya ada delapan figur bakal calon bupati dan wakil bupati yang memilih berlabuh di partai ini untuk meraih tiket menuju AA2 atau AA2. Dan menariknya, di daftar terdapat nama-nama populer, seperti yang diumumkan Ketua Panitia Pendaftaran dan Penjaringan Balon Bupati-Wakil Bupati DPC PDIP, Gunawan Adi Purnomo, Senin (27/5/2024) petang.
Sebut saja, pertama ada HM Bambang Sukarno atau BK, mantan Bupati Temanggung periode 2013-2018 dan mantan Ketua DPRD Kabupaten Temanggung beberapa kali periode. Yang kedua, ada nama PJ Bupati Temanggung saat ini yang tengah dijabat oleh Agung Prabowo. Agung sebelum menjabat PJ Bupati, adalah Sekda Temanggung. Lalu ketiga, ada Yunianto SP, Ketua DPRD Kabupaten periode 2019-2024 dan Ketua DPC PDIP Kabupaten Temanggung.
Nama-nama ini adalah sebagian dari figur yang mendaftar untuk bakal calon bupati lewat pendaftaran dan penjaringan di PDIP. Figur lainnya, adalah Bagio Surastono, Eko Budi Hartono (pensiunan ASN dan camat sembilan kali yang kini jadi pengusaha wisata).
Kemudian untuk yang mendaftar bakal calon wakil bupati, yaitu Muhammad Ngaini Richard dan Agus Setyawan (Ketua Asosiasi Petani Tembakau Indonesia/APTI Kabupaten Temanggung). Agus merupakan kader PDIP dan cukup lama menjabat sebagai kades di kecamatan paling ujung barat daya, Tretep.
Majunya figur-figur populer pada Pilkada 2024 menunjukkan konfigurasi politik di Temanggung masih menjadi panggung yang mendebarkan. PDIP yang pada Pileg 2024 lalu meraih delapan kursi, terpaksa harus berkoalisi dengan parpol lain, untuk mengajukan pasangan balon bupati dan wakil bupati. "PDIP butuh partner parpol lain yang sehati dan nyaman dalam koalisi nantinya," kata salah satu kader senior banteng moncong putih.
Di saat PDIP dikerubuti banyak figur. Parpol lain, seperti Golkar dan Gerindra seperti mengurung diri dan senyap. Ketua DPD Golkar, Khadziq, dan Ketua DPC Gerindra, Heri Ibnu Wibowo rupanya sudah ngunci pintu parpolnya masing-masing dari figur lain. Kedua ketua parpol yang pernah satu paket sebagai Bupati dan Wakil Bupati Temanggung periode 2019-2024 ini, nampak jelas sudah tidak sehati di Pilkada 2024 kali ini. (Hery S)
