Semarang, suaragardanasional.com - Kontrol sosial di Provinsi Jawa Tengah diharapkan lebih kondusif dan konstruktif. Kepala Badan Kesatuan Bangsa Dan Politik Jawa Tengah, H. Haerudin, SH. MH. melantik pengurus induk organisasi kemasyarakatan Ormas/LSM dalam Forum Jateng Gayeng atau FJG masa bakti 2024-2029, bertempat di Ruang Cendrawasih Kantor Badan Kesbangpol Jateng, Jumat, (23/2/2024).
Dari Pemprov Jawa Tengah, H. Haerudin mewakili Gubernur Jawa Tengah dalam sambutanya menyampaikan selamat kepada seluruh pengurus FJG masa bakti 2024 - 2029. Yang bersamaan dengan masa presiden, pemerintah Provinsi Jawa Tengah mendukung sepenuhnya karena FJG adalah perkumpulan ormas yang sah / Legal menurut UU Ormas pasal 14 ayat 1 dan kebutuhan bersama antar pemerintah dan lembaga sosial kemasyarakan di Jawa Tengah.
FJG sebagai Forum Komunikasi antar ormas/LSM dan induk dari lembaga sosial kemasyarakatan di Jateng telah melaksanakan konggres ke-4 pada bulan Desember 2023 lalu. Konggres ini menghasilkan Achmad Robani Albar, SH.MH. sebagai Ketua Umum. Dan sesuai amanat konggres, telah membentuk kepengurusan sesuai amanat AD/ART organisasi FJG.
Acara pelantikan pengurus FJG yang berlangsung khidmat tersebut dihadiri oleh jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) Jateng, yakni Gubernur, Polda, Pengadilan Tinggi, Kejaksaan Tinggi, Pangdam IV Diponegoro dan unsur pemerintah yang lain dan sekitar 150- an para Ketua Ormas/LSM yang masuk sebagai Pengurus FJG 2024 - 2029.
Achmad Robani Albar, SH.MH. menyampaikan harapannya agar ke depan, FJG semua ormas- ormas yang bergabung bisa lebih berdaya guna atau konstruktif, mempererat hubungan dan bersinergi dengan segenap pimpinan daerah di Jateng, untuk bekerjasama dalam program sosial kemasyarakatan, dalam pembangunan dan kemajuan Jawa Tengah.
Menurutnya, itulah roh-nya NGO/LSM/ ORMAS yang pertama di gagas oleh Mahatma Gandhi tokoh pergerakan berjuang untuk kesejahteraan dan keadilan masyarakat India hingga berkembang ke Eropa, Amerika terus ke Indonesia saat pertama berdiri serikat pedagang islam dan seterusnya hingga ada SII, MD, NU, Budi Utomo dan lain - lain.
FJG akan selalu mendukung program pembangunan sosial kemasyarakatan daerah di Jateng yang berguna untuk kesejahteraan, keadilan sosial masyarakat, kemakmuran dan kemajuan masyarakat, demikian dikatakan Robani.
Terkait situasi saat ini kondisi pasca pilpres, Robani merasa gembira bahwa pilpres di Jateng berlangsung dengan lancar dan damai dan semoga Pilkada berikutnya besuk juga aman damai. FJG selalu menekankan pentingnya menjaga kekompakan. Kesatuan dan persatuan kepada para anggotanya.
"Perbedaan pandangan politik hal biasa dalam demokrasi. Namun hal itu tidak harus membuat kita berpikir sempit dan terkotak kotak. Kita FJG tetap harus bersatu sebagai wadah induk ormas/LSM Jawa Tengah seduluran selawase," ujarnya. (Hery S)