Semarang, suaragardanasional.com- Kegiatan pengamanan Pemilu 2024 Polres Semarang memasuki babak pergeseran pasukan (Serpas), Selasa 13 Februari 2024 para personel TNI-Polri dibantu Linmas Kab. Semarang dalam pengamanan kali ini akan bergeser di desa desa wilayah Kab. Semarang.
Kapolres Semarang AKBP Achmad Oka Mahendra SIK. MM., Dandim 0714/Salatiga Letkol Inf. Ade Pribadi Siregar SE. MSi., dan Bupati Semarang H. Ngesti Nugraha SH. MH., memimpin langsung kegiatan apel yang dilaksanakan di Lapangan Sepak bola komplek GOR Pandanaran Wujil, Kec. Bergas.
Dalam amanatnya, Bupati Semarang H. Ngesti membacakan sambutan Pj. Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana. Dimana dalam amanatnya menekankan akan kesuksesan pemilu yang aman, lancar dan Damai.
"Dengan adanya pengamanan baik dari Polri, TNI dan Linmas yang akan menjaga TPS di wilayah Jawa Tengah, kita berharap masyarakat juga mendukung agar kegiatan Pemilu 2024 berjalan Aman, Lancar dan Damai." Jelasnya.
Hadir dalam kegiatan Wakapolres Semarang, PJU Polres Semarang dan Kapolsek jajaran Polres Semarang. Serta Wakil Bupati Semarang, perwakilan Pengadilan Negeri dan Kejaksaan Kab. Semarang, KPU dan Bawaslu Kab. Semarang, serta tamu undangan dari kerukunan umat beragama dan kepala UPTD Jajaran Pemkab. Semarang.
Sesaat setelah pelaksaan Apel, baik Bupati, Kapolres dan Dandim mengajak seluruh warga Kabupaten Semarang untuk menyalurkan hak pilihnya, serta ikut menjaga situasi di Kab. Semarang.
"Jajaran Polres Semarang bersama Kodim 0714/Salatiga dan Pemkab. Semarang siap memberikan pengamanan dalam pencoblosan Pemilu esok hari, Polres Semarang akan menerjunkan 424 Personel yang akan tersebar di 3.341 TPS." Ungkap Kapolres Semarang.
Senada dengan Kapolres, Dandim 0714/Salatiga juga menyampaikan bahwa 258 Personel TNI akan membantu jajaran Polres Semarang dan Pemkab. Semarang, dalam memberikan pengamanan. "Kami kerahkan 258 Personel TNI, serta ada juga BKO dari 1 pleton Batalyon Arhanud Semarang yang akan kita siagakan di wilah Kab. Semarang." Tambah Letkol Inf. Ade.
AKBP Oka juga berpesan diakhir keterangannya kepada para personel yang melakukan pengamanan.
"Tidak ada personel yang mempunyai inisiatif berlebihan, diluar Tupoksi memberikan pengamanan tahapan pencoblosan. Tugas Personel Polri dan TNI hanya mengamankan, memastikan lokasi TPS aman dari gangguan pihak tidak bertanggung jawab. Apabila ada kendala di lokasi TPS, tinggal sampaikan kepada petugas atau KPPS Setempat." Tutup Kapolres Semarang.
Setelah kegiatan apel Serpas, Forkopimda langsung menuju gudang Logistik KPU yaitu GOR Tennis Indoor. Guna menyaksikan pemusnahan surat suara yang tersisa, yang dilaksanakan oleh KPU Kab. Semarang.
(Jk_Zed_agus)