Jepara, suaragardanasional.com – Kepolisian Resor (Polres) Jepara bersama Kodim 0719/Jepara mendirikan Posko Netralitas TNI-Polri di seputaran komplek alun-alun 1 Jepara.
Saat dikonfirmasi, Kapolres Jepara AKBP Wahyu Nugroho Setyawan melalui Kasubsipenmas Sihumas Polres Jepara Ipda Puji Sri Utami mengatakan, bahwa posko tersebut didirikan untuk meyakinkan masyarakat bahwa TNI-Polri netral pada Pemilu 2024.
“Posko didirikan Polda Jateng dan Kodam IV Diponegoro beserta jajaran dalam rangka mewujudkan netralitas TNI-Polri dalam pelaksanaan Pemilu 2024,” ujar Ipda Puji saat ditemui di Mapolres Jepara, Senin (29/1/2024).
Sesuai aturan yang berlaku, jajaran TNI dan Polri harus netral dalam pelaksanaan Pemilu. Mereka juga harus menjaga situasi supaya tetap kondusif agar Pemilu bisa berjalan aman, lancar dan sukses.
“TNI-Polri ingin menyakinkan kepada masyarakat bahwa kami netral pada Pemilu. Posko mengambil lokasi strategis di alun-alun yang menjadi pusat keramaian masyarakat,” kata Ipda Puji.
Posko netralitas TNI-Polri sendiri telah dibuka mulai 26 Januari 2024 hingga pemungutan suara selesai, 20 Februari 2024.
Setiap hari ada lima personel yang bertugas di Posko Netralitas TNI-Polri, personel gabungan Sie Propam Polres Jepara dan Kodim 0719/Jepara. Mereka akan piket selama 1 x 24 jam.
“Petugas menerima aduan masyarakat terkait dengan netralitas anggota TNI dan Polri baik dengan hadir secara langsung ke Posko,” tegasnya.
(Hani)
