JEPARA, suaragardanasional.com - Eka Selvia Nur Isma caleg DPRD Kabupaten Jepara dari PAN Nomor urut 2 Dapil 1 (Kecamatan Jepara, Tahunan, Kedung dan Karimunjawa), Rabu (17/1/2023) saat mengikuti acara konsolidasi Pemenangan Pemilu 2024 di Gedung Wanita Jepara, kepada awak media mengatakan bahwa," Kehadiran Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan bersama Caleg DPR RI, Nasrullah, M.Si., di Kabupaten Jepara sebuah langkah bagus untuk mendorong dan memberikan spirit kemenangan bagi para Caleg PAN baik di tingkat DPRD Kabupaten Jepara, Provinsi Jateng dan DPR RI," katanya.
Eka Selvia Nur Isma yang biasa disapa Mbak Eka kepada awak media menjelaskan bahwa sebagai salahsatu caleg perempuan DPRD Kabupaten Jepara dari PAN. Dia akan melanjutkan perjuangan yang sudah dirintis oleh Pahlawan Nasional R.A. Kartini sebagai tokoh emansipasi wanita, Ratu Kalinyamatan yang merupakan sosok perempuan pejuang kemerdekaan yang sudah menorehkan tinta emas dalam perjuangannya mengusir penjajah Portugis serta sebagai tokoh maritim yang ikut berjuang melawan Portugis di Malaka, kemudian Ratu Shima yang terkenal sebagai ratu adil di era kerajaan Kalingga.
"Ketiga puteri Jepara tersebut, merupakan tokoh perempuan yang menjadi simbol peran besar perempuan Jepara yang perlu dicontoh dan diteladani oleh perempuan Jepara masa kini. Spirit dan semangat kebangsaan dan kepahlawanan harus kita teruskan dan kembangkan sesuai tuntutan jaman," pesan Eka Selvia Nur Isma.
Dengan slogan melanjutkan emansipasi wanita, nantinya kita akan memperjuangkan kedudukan dan peran aktif perempuan di parlemen, agar perempuan di Kabupaten Jepara bisa lebih menonjol dalam peranannya ikut berpartisipasi langsung dalam memajukan Kabupaten Jepara baik melalui peranan di bidang peningkatan kualitas pendidikan umum dan keagamaan, kepedulian sosial, pemberdayaan dan peningkatan kapasitas potensi perempuan. Memajukan peranan perempuan di sektor UMKM, peningkatan peranan dan potensi perempuan di bidang olahraga, pengembangan kesenian dan kebudayaan serta di bidang pemberdayaan kemasyarakatan.
"Untuk memperkuat dan menyiapkan SDM Perempuan menuju era Indonesia Emas. Perempuan muda generasi millenial dan Gen Z harus kita berikan bekal pengetahuan, pendidikan dan pelatihan khusus tentang skill atau ketrampilan sejak muda," kata Mbak Eka.
Tanpa melupakan kodratnya, perempuan harus diberikan kesetaraan dan kesempatan yang sama di DPRD Kabupaten Jepara.
"Perempuan di Kabupaten Jepara harus diberikan ruang dan peran yang lebih besar dalam kancah politik. Agar melalui pengambilan kebijakan dan membuat peraturan serta perundangan-undangan bisa menjamin perempuan Jepara lebih berperan aktif dan berpeluang meningkatkan potensi diri dan menunjang serta membantu peningkatan perekonomian keluarganya," katanya.
"Perempuan Jepara yang selama ini terkenal sebagai perempuan tangguh harus diberikan kesempatan yang seluas-luasnya untuk berperan aktif memberikan sumbangsihnya kepada Pemkab Jepara dalam pelaksanaan kegiatan memajukan dan mensejahterakan sejak ditingkat keluarga sampai di tingkat pemerintahan desa dan kabupaten," tegasnya.
"Perempuan Jepara harus diberikan bekal pendidikan sejak dini. Seperti pengetahuan bagaimana ikut mencegah dan mengurangi angka Stunting di Kabupaten Jepara. Pemberian pelatihan dasar skill dan penerapan pekerjaan seperti di industri manufaktur melalui pelatihan menjahit, pelatihan UMKM maupun pendidikan ketrampilan lainnya. Dengan tujuan membantu perekonomian keluarganya," kata Mbak Eka dengan optimis.
Mbak Eka juga berharap warga masyarakat di Kabupaten Jepara nanti di tanggal 14 Februari 2024 menggunakan hak suara untuk memilih caleg DPRD Kabupaten Jepara dari PAN.
"Kalau nanti saya terpilih menjadi anggota DPRD Kabupaten Jepara. Misi pemberdayaan dan emansipasi perempuan bisa saya perjuangkan dan realisasikan dengan penuh amanah dan tanggung jawab," pungkas Mbak Eva.
(sus)