Temanggung, SGN.Com - Para pedagang kaki lima (PKL) di Kota Temanggung menyatakan mereka mendukung paslon Ganjar Pranowo - Mahfud MD. Pernyataan ini dibuktikan saat Relawan Sahabat Ganjar turun mewawancarai kalangan pedagang kecil ini, Sabtu (23/12) di kawasan alun-alun, seputar Pengayoman dan sejumlah ruas jalan protokol Kota Tembakau yang biasa untuk mangkal PKL. Mereka adalah sasaran sosialiasi paslon bernomor 3 ini.
"Kami pedagang kecil memandang Pilpres 2024 sebagai pertarungan antara rakyat kecil dengan penguasa. Kami mendengar dan melihat sendiri di medsos, ada ketidakberesan proses pencapresan. Dengan demikian kami nyatakan dukung capres Ganjar Pranowo yang tidak terbebani masalah," kata Wiwin, salah satu PKL makanan yang dijumpai Relawan Sahabat Ganjar.
Para pedagang yang lain mengaku baru kali ini ada pihak yang menyapa mereka yakni para relawan. "Kami senang bila dimintai mengeluarkan uneg-uneg soal Pilpres. Yang kami dengar, kog ada nuansa KKN di Pilpres saat ini. Kami kan hanya masyarakat kecil, bisanya mengamati paslon presiden dan tentu kami akan menentukan pilihan yang tepat untuk rakyat kecil," kata Yanto.
Relawan Sahabat Ganjar di Temanggung adalah organ yang paling gigih turun ke masyarakat. Dengan mengandalkan tekad kuat dan dukungan jaringan pertemanan di berbagai komunitas, pergerakan relawan ini hampir tak pernah berhenti. "Kami menemui sedulur-sedulur PKL untuk mendapatkan pendapat dan saran mereka tentang Pilpres 2024. Tanggapan para PKL luar biasa antusiasnya, sebagai rakyat kecil mereka tidak akan golput, tapi akan gunakan hak pilih mereka. Ini kabar baik bagi demokrasi di negeri ini," kata Ketua Relawan Sahabat Ganjar Temanggung, Sundari.
Sundari bersama sejumlah relawan, di beberapa titik lokasi membagikan kaos dan sticker bergambar paslon GaMa. Mereka menyebut itu sebagai tanda tresna relawan kepada sedulur PKL. Sticker pemberian relawan langsung ditempelkan di gerobak dan lapak tempat jualan para PKL.
Selain turun ke masyarakat, Sundari berkolaborasi dengan Tim Relawan 99 Temanggung menggelar aksi penyablonan kaos, baju hem dan jaket untuk kaum milenial. Mereka berkumpul di rumah salah satu relawan di Jalan Gajah Mada Temanggung. Puluhan pakaian disablon tulisan simpel Sat Set dan Tas Tes sebagai tagline paslon GaMa, berikut simbol grafis tiga jari.
"Kami juga mengadakan nobar debat cawapres kemarin bersama beberapa tokoh Temanggung Bapak Irawan Prasetyadi (Wakil Bupati 2013-2018), Dokter Matias dan lain-lain serta kaum milenial. Dilanjutkan aksi penyablonan pada pakaian yang dibawa kaum milenial sendiri-sendiri dari rumah, baju, kaos, jaket bekaspun tak apa," ujar Sundari.
Pergerakan Relawan Sahabat Ganjar untuk mensosialisasikan paslon GaMa, akan diteruskan ke kecamatan lain, hingga mendekati tanggal 14 Februari 2024 mendatang. "Relawan, meskipun tanpa sokongan dana yang memadai, tetap bergerak semampu mungkin dan selama kami bergerak, simpatisan yang bergabung semakin tambah. Itu yang menguatkan semangat kami," tandas Sundari. (Hery S)