Jepara, SGN.com- Pemerintah Kabupaten Jepara berhasil meraih penghargaan Swasti Saba Wiwerda sebagai kabupaten kota sehat (KKS) di tahun 2023. Hal ini tak lepas upaya Penjabat (Pj.) Bupati Jepara H. Edy Supriyanta yang memberikan perhatian tinggi terhadap kesehatan masyarakat di Kota Ukir.
Penghargaan ini sesuai Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor HK.01.07/Menkes/2087/2023 tentang Penganugerahan Tanda Penghargaan Kabupaten/Kota Sehat Tahun 2023.
"Alhamdulillah Jepara berhasil mendapatkan penghargaan Swasti Saba Wiwerda. Ini merupakan kerja keras seluruh masyarakat Jepara," kata H. Edy Supriyanta.
Penghargaan Swasti Saba Wiwerda ini diterima langsung langsung Pj. Bupati Jepara Edy Supriyanta saat malam penganugerahan di Grand Ballroom Hotel Kempinski, Jakarta, Selasa 28 November 2023 malam. Ikut mendampingi Kadinkes Jepara Mudrikatun, Kabid Kesmas Dinkes Nurkholis, dan FKJS Ismuyanto.
Total ada 136 Kabupaten/Kota di Indonesia yang mendapatkan Penghargaan Swasti Saba tahun ini. Dengan rincian 75 (Swasti Saba Padapa) , 34 (Swasti Saba Wiwerda), dan 27 (Swasti Saba Wistara).
"Di Jawa Tengah hanya ada 2 kabupaten yang mendapat Wiwerda yaitu Sragen dan Jepara," kata dia.
Menurut Edy, Keberhasilan Jepara meraih predikat Wiwerda ini karena berhasil melampaui persyaratan penilaian tercapainya standar desa Open Defecation Free (ODF), hingga 90 persen. ODF ini upaya pemerintah daerah dalam mengurangi kegiatan stop buang air besar sembarangan (STBM). Karena pembuangan tinja sembaranan berpengaruh pada penyebaran penyakit berbasis lingkungan.
"Ada sembilan tatanan dan indikator yang harus dipenuhi, meliputi masyarakat sehat mandiri, permukiman dan fasilitas umum, permukiman dan fasilitas umum, pendidikan, pasar, wisata, transportasi, perkantoran, industri, perlindungan sosial, hingga pencegahan bencana," kata dia.
Penghargaan Swasti Saba ini merupakan penghargaan yang kelima diterima oleh Kabupaten Jepara, sejak tahun 2009 lalu. Diawali dari Swasti Saba Padapa (2009), Swasti Saba Wiwerda (2011, 2013, 2015, dan 2023). (Hani)