Ketua Umum KONI Kabupaten Rembang, Vivit Dinarini Atnasari berbincang dengan Kepala Dinas Pendidikan Pemuda Dan Olahraga, di sela-sela Rakerkab, Kamis (30/11).
Rembang, SGN. com – Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Rembang yang baru, seharusnya merupakan tokoh representasi dari Bupati dan Wakil Bupati Rembang, untuk memperlancar program pembinaan olahraga kedepan.
Harapan tersebut dilontarkan Ketua Umum KONI Kabupaten Rembang, Vivit Dinarini Atnasari, dalam Rapat Kerja Kabupaten di Hotel Fave Rembang, Kamis (30 November 2023).
“Ketua dan pengurus kedepan harusnya adalah representasi Bupati dan Wakil Bupati, representasi kepala daerah,” tandasnya.
Vivit mengungkapkan dalam Musyawarah Olahraga Kabupaten (Musorkab), dengan agenda pemilihan Ketua Umum KONI yang baru pada bulan Desember 2023, kalau bisa berlangsung secara musyawarah mufakat.
“Kalau bisa musyawarah mufakat, nggak usah terlalu ada perdebatan. Wong jenenge Rembang nggone santri, kuthone yo adem ayem. Kalau bisa musyawarah mufakat. Kabeh bisa dirembug dengan komunikasi,” tutur Vivit.
Ia juga menyerukan kepada Ketua dan pengurus yang baru dapat meneruskan program-program KONI periode sekarang, termasuk memastikan bonus untuk atlet peraih medali dalam Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Tengah 2023, bisa diserahkan pada tahun 2024.
“Salah satunya bonus atlet harus disampaikan pada tahun 2024,” imbuhnya.
Kepala Dinas Pendidikan Pemuda Dan Olahraga Kabupaten Rembang, Sutrisno yang mewakili Bupati mendorong prestasi olahraga Kabupaten Rembang yang masih berada di papan bawah, kedepan mampu menyodok ke papan tengah.
“Kalau papan atas kok kelihatannya abot (berat) ngono,” ungkapnya.
Sutrisno juga sependapat apabila Ketua Umum KONI yang baru adalah sosok representasi kepala daerah. Salah satu alasannya, terkait anggaran pembinaan olahraga.
“Kalau setahun kedepan anggaran dapat diketahui berapa angkanya, maka paling tidak tahun ini KONI bersama Pengurus Cabang Olahraga bisa menyiapkan program-program. Betul apa yang disampaikan bu Ketua Umum KONI tadi, Ketua Umum KONI harusnya representasi kepala daerah,” imbuh Sutrisno.
Lebih lanjut Sutrisno yang juga Ketua Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kabupaten Rembang ini, mempersilahkan apabila Ketua Umum KONI sekarang, Vivit Dinarini Atnasari ingin maju mencalonkan diri kembali.
Sementara itu, dalam Rapat Kerja Kabupaten tersebut dibentuk Tim Jaring Saring bakal calon Ketua Umum KONI. Akhirnya ada 5 nama, masing-masing 2 orang perwakilan cabang olahraga dan 3 orang pengurus KONI periode sekarang.
Disepakati pula waktu Musorkab akan berlangsung antara tanggal 22 hingga 28 Desember 2023. Tapi menghindari tanggal 24 dan 25 Desember, karena bersamaan dengan perayaan Natal.
Pihak perwakilan KONI Jawa Tengah yang hadir dalam forum itu mengingatkan supaya Tim Jaring Saring betul-betul memperhatikan masa berlaku SK Pengurus Cabang Olahraga. Apabila sudah habis, maka dipastikan tidak memiliki hak suara memilih (Totok Adjie).