Kabupaten Semarang, SGN.com- Penyebaran faham Radikalisme di kalangan masyarakat, bukan hanya menjadi tanggung jawab jajaran Kepolisian namun harus melibatkan seluruh lapisan elemen, hingga instansi terkait.
Guna mencegah peredaran paham Radikalisme tersebut, Rabu, 8 November 2023 Div Humas Polri melaksanakan Silaturahmi Kamtibmas di Polres Semarang. Dipimpin oleh Kabag Penum Kombes Pol. DR. Nurul Azizah SIK, M.Si., turut hadir dalam rombongan mantan Narapidana teroris Ustadz Nassir Abbas dan Ustadz Puji, serta pendamping dari Bid Humas Polda Jateng Kompol Eko Kurniawan SH, M.Kn.
Diterima langsung oleh Kapolres Semarang AKBP Achmad Oka Mahendra SIK. MM., didampingi Wakapolres Kompol Fandy Setiawan SH, SIK, MH., beserta PJU Polres Semarang, kegiatan didahului menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dilanjutkan Kapolres menyampaikan sambutanya.
"Kami ucapkan selamat datang kepada tim dari Div. Humas Polri yang diketuai Kombes Pol. Nurul Azizah, beserta rombongan. Suatu kehormatan bagi Polres Semarang mendapat kunjungan dari Div. Humas Polri, apalagi tema yang diangkat tentang Kegiatan kontra Radikal yaitu "Terorisme Musuh Kita Bersama". Dimana penyebaran paham radikalisme saat ini masih ada ditengah masyarakat." Ungkap Kapolres.
Kegiatan yang dihadiri pula oleh Tokoh Agama diantara nya pengasuh Ponpes Miftahul Ulum Ungaran Timur KH. M. Rohadi beserta sejumlah santri, Pengasuh Ponpes Al Ikhlas Ungaran Barat Gus Syukron beserta sejumlah santri, Tokoh FKUB (Forum Kerukunan Umat Beragama) H. M. Toha, dan perwakilan tokoh Masyarakat yaitu Kepala Sekolah SMK NU Ungaran KH. Ahmad Hanik, serta perwakilan pelajar SMK Visi Media Indonesia ini, mendapat penjelasan paham Radikalisme langsung dari mantan Napidter Ustadz Nassir Abbas dan Ustadz Puji.
"Pada dasarnya paham Radikalisme sudah ada sejak kemerdekaan Negara Republik Indonesia, dimana DI/TII pimpinan Karto Suwiryo menghendaki setelah merdeka dan ditahun 1949 Indonesia menjadi negara Islam. Banyak kelompok yang berpaham Radikalisme, diantaranya JI (Jamaah Islamiyah), NII (Negara Islam Indonesia), ISIS hingga HTI (Hizbut Tahrir Indonesia) serta masih banyak paham lainnya. Oleh karena itu perlu pemahaman pemahaman salah satunya bahwa Negara Indonesia sudah Islam sejak merdeka, karena mayoritas penduduknya beragama Muslim." Ungkap Ustadz Nassir.
Pihaknya juga menyampaikan bahwa dalam agama Islam mengajarkan akan arti toleransi dan cinta damai, tidak diperbolehkan melakukan kekerasan kepada sesama manusia meskipun beda keyakinan, Seperti yang diajarkan Nabi besar Muhammad SAW.
Dalam kegiatan kali ini juga dipersilahkan kepada Audience untuk melakukam tanya jawab kepada para narasumber, dan dalam keterangannya perwakilan FKUB H. M. Toha sangat mengapresiasi kegiatan yang diadakan Div Humas Polri di Polres Semarang kali ini.
"Kami mewakili FKUB, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan santri yang hadir di Forum ini sangat mengapresiasi kegiatan ini. Dimana kita mendapat pengetahuan hingga ke akar akarnya tentang Radikalisme, bahkan langsung dari mantan pelaku pelaku tindakan Radikalisme dan Terorisme. Harapan kami agar masyarakat terutama generasi penerus bangsa dapat terhindar paham Radikalisme, maka cara ini merupakan cara yang tepat untuk mencegah hal tersebut terjadi." Imbuh H. M. Toha.
Di akhir kegiatan Ketua Tim Kombes Pol. DR. Nurul Azizah mengucapkan terimakasih kepada Polres Semarang, yang menerima dan memfasilitasi kegiatan Silaturahmi Kamtibmas kali ini.
"Terimakasih kami sampaikan kepada Bapak Kapolres beserta jajaran, yang sudah menerima kami serta memfasilitasi kegiatan kali ini, sehingga kegiatan Silaturahmi Kamtibmas di Polres Semarang dapat berjalan lancar dan sukses dengan audience yang luar biasa. Harapan kami Polri sebagai penegak hukum dan penghubung antara masyarakat dan hukum, kami siap sedia membantu mencegah dan memerangi paham Radikalisme." Pungkasnya.
Kegiatan ditutup dengan penyerahan Cenderamata, baik dari Polres Semarang kepada Div. Humas Polri, maupun dari Div. Humas Polri kepada Polres Semarang. Serta pembacaan Doa Oleh Pengasuh Ponpes Miftahul Ulum KH. M. Rohadi.
(Jk/Zed/agus)