Jepara, SGN.com- Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Kabupaten Jepara diminta senantiasa berkolaborasi dengan pemerintah daerah. Khususnya dalam pemberdayaan maupun pengembangan dunia usaha.
Dorongan tersebut disampaikan Penjabat (Pj.) Bupati Jepara Edy Supriyanta, saat membuka musyawarah kabupaten atau Mukab Ke VI Kadin Kabupaten Jepara. Kegiatan itu berlangsung di Gedung Shima, Sekretariat Daerah Kabupaten Jepara, Sabtu (21/10/2023).
Hadir dalam kesempatan tersebut Perwakilan Ketua Kadin Provisi Jawa Tengah Soraya Lovita Oktavia, Ketua Kadin Kabupaten Jepara Andang Wahyu Triyanto, Kepala Diskominfo Jepara Arif Darmawan, serta perwakilan komunitas pengusaha di Jepara.
Pj. Bupati Jepara Edy Supriyanta mengatakan, berdasar data Online Single Submission (OSS) tahun 2022 jumlah industri kecil dan menengah juga mengalami peningkatan 10,35 persen dibanding tahun sebelumnya. Pertumbuhan ini tentu berkolerasi pada besaran kontribusi sektor industri pengolahan terhadap PDRB sebesar 34,32 persen.
"Di sektor perdagangan, keberhasilan ditunjukkan dari naiknya nilai ekspor yang sangat signifikan. Yakni dari 250,95 juta dolar AS tahun 2021, menjadi 412,18 juta dolar AS tahun 2022," kata Edy.
Edy Supriyanta berharap organisasi Kadin dapat mengembangkan kerjasama sinergistik yang seimbang dan selaras, baik sektoral maupun non-sektoral. Selain itu juga dapat mengembangkan hubungan kemitraan, koordinatif dan konsultatif dengan Pemerintah Kabupaten Jepara.
"Mari kita samakan gerak langkah agar kondisi industri dan perdagangan di Jepara dapat terus berjalan dengan baik," harapnya.
Ketua Kadin Jepara periode 2018-2023 Andang Wahyu Triyanto menyampaikan, berbagai kegiatan telah dilakukan Kadin selama lima tahun terakhir, khusunya fasilitas para pelaku dunia usaha. Mulai dari pelatihan dan pendampingan hingga pembentukan organisasi-organisasi baru. Di samping itu juga melakukan kegiatan-kegiatan sosial kemasyarakatan.
"Kita senantiasa berkolaborasi, bermitra, bekerjasama dengan stakeholder terkait, seperti pemerintah daerah, perbankan, dan perpajakan," tuturnya.
Sementara itu Perwakilan Ketua Kadin Provinsi Jawa Tengah Soraya Lovita Oktaviana berharap anggota Kadin Kabupaten Jepara mampu meningkatkan inovasi dan kreatifitasnya agar dapat beradaptasi pada ekosistem bisnis di era distruksi ekonomi. Selain itu juga bisa berkolaborasi dan bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten sehingga menjadi lebih baik.
"Kadin Jepara diharap mampu menciptakan iklim usaha yang sehat dan dinamis di Kabupaten Jepara," tegasnya.
Hasil Muskab Kadin Jepara, Andang Wahyu Triyanto kembali diamanati kembali menakhodai untuk lima tahun ke depan, periode 2023-2028. Ia terpilih secara aklamasi setelah dua calon lain, Abdul Kohar dan Abdul Haris menyatakan mundur sebagai calon ketua.
Keputusan tersebut disahkan melalui sidang pleno yang dipimpin oleh M. Anas Arba'ani. Ketetapan tersebut disetujui pula 37 anggota pemilik hak suara. (Hani)