NGEJAM KERONCONG : Musik keroncong cukup lestari di Bhumiphala, sebutan untuk Kabupaten Temanggung. Grup Musik Keroncong, Irama Makukuhan Kedu setia melestarikan jenis musik satu ini dengan seringkali ngejam di markas mereka di Sendang Sari Desa Kedu. Foto : Hery Setyadi
Temanggung, SGN.Com - Di tengah derasnya pengaruh musik modern, jenis musik keroncong terus bertahan. Sebuah grup musik keroncong bernama Irama Makukuhan memilih setia dengan fokus pada musik satu ini.
Irama Makukuhan melestarikan jenis musik yang diasosiasikan sebagai musiknya kaum tua. Di grup yang sengaja dibentuk untuk mewadahi hobi bermain musik warga Sendang Sari Desa Kedu, Kecamatan Kedu. Grup yang dinaungi DPC HAMKRI (Himpunan Artis dan Musisi Keroncong Indonesia) Kabupaten Temanggung ini rajin ngejam musik keroncongan di pendopo mini milik budayawan Temanggung, Istantiyono S.Sos.
"Kami bermain musik keroncong untuk nguri-nguri warisan budaya satu ini. Musik keroncong tak lekang oleh waktu. Kami ingin menunaikan tugas kebudayaan ini bersama rekan-rekan musisi yang peduli dengan musik keroncong," kata Istantiyono, yang di DPC HAMKRI Kabupaten Temanggung didapuk sebagai Penasehat.
Terbentuk sekian tahun yang lalu, Grup Irama Makukuhan memilih waktu setiap hari Rabu malam untuk ngejam. Asih adah asuh antar musisi anggotanya diutamakan di grup ini. Rumus kekompakan adalah harmoni antar musisi dan penyanyi. "Kepenatan hidup langsung sirna, kalau bermain musik keroncong," kelakar Istantiyono yang ditemui Rabu (25/10) malam saat asyik memegang gitar rythm.
Salah satu penyanyi grup ini, Aryunati atau akrab dipanggil Yuyun sepakat musik mereka tetap lestari. Dia berargumen, musik keroncong sekarang justru disukai kalangan milenial. "Buktinya, di channel Youtube berseliweran grup maupun penyanyi musik keroncong muda yang membawakan lagu-lagu baru atau lagu milenial," kata Bendahara DPC HAMKRI Kabupaten Temanggung, yang baru-baru ini memenangkan Juara 1 lomba nyanyi keroncong tingkat Jateng-DIY ini.
Yuyun mengisahkan, grup-grup yang dinaungi HAMKRI di Temanggung cukup awet eksistensinya. Ini tak lain ada campur tangan Ketua DPRD Kabupaten Temanggung Yunianto yang juga sebagai salah satu Pembina HAMKRI. Bukti lain, Grup Irama Makukuhan berencana ngejam musik keroncong di Pendopo Pengayoman setiap dua pekan sekali. "Proposalnya diajukan ke Pj Bupati, hari Kamis (26/10)," jelas Yuyun.
Grup Keroncong Irama Makukuhan dengan Pimpinan Istantiyono kokoh melestarikan musik keroncong jangan sampai punah. Grup inipun diisi musisi dan vokalis yang pakem serta mumpuni. Komposisi grup terdiri dari
vokalis Andika dan Yuyun, gitar rythm Istantiyono, Cik Reki, Ceilo Maman, Cuk Arif , Melodi Dida, Bas Totok, Organ Eko. Lewat talenta mereka, semoga jenis musik yang liukan melodinya mendayu nan riang ini benar-benar abadi. (Hery S)