Jepara, SGN.com- Bandeng andalan Jepara bernama Bandeng Kartini bakal diterjunkan dalam pencatatan rekor Muri. Kegiatan ini sekaligus sebagai upaya promosi produk perikanan khas. Program itu dijadwalkan berlangsung di Pantai Telukawur, Kecamatan Tahunan, Minggu (15/10/2023).
Kepala Dinas Perikanan (Diskan) Kabupaten Jepara Farikhah Elida menjelaskan, Bandeng Kartini mempunyai banyak keunggulan dibanding bandeng jenis lain. Salah satunya tak berbau lumpur. Bandeng yang dibudidayakan di Desa Ujungwatu, Kecamatan Donorojo ini banyak dipasok ke Juwana, Pati. "Petambak kita banyak menyetor ke daerah seperti Juwana hingga Semarang," ujarnya, Kamis (12/10).
Terkait pencatatan rekor Muri, Elida menyebut, hal yang nantinya dicatatkan mengenai membakar ikan oleh pejabat terbanyak. Kata dia, sekaligus bentuk pelayanan kepada masyarakat. Sebab kegiatan itu bisa dinikmati masyarakat umum. "Termasuk dalam rangka sosialisasi agar masyarakat gemar makan ikan," kata dia.
Di samping untuk mencatatkan rekor Muri, juga sebagai upaya promosi Bandeng Kartini. Harapannya semakin dikenal luas dan jadi ikon baru bagi Kabupaten Jepara.
Kepala Diskan Jepara merinci, total Bandeng Kartini yang akan dibakar ada sekitar 450 ekor. Jumlah itu setara seberat 75 kilogram. "Sekilonya kisaran enam ekor," terangnya.
Selain Bandeng Kartini, ikan-ikan yang akan dibakar besok jenisnya beragam. Seperti nila, lele, hingga berbagai macam ikan laut. Seluruhnya berjumlah sekitar 10 kuintal. Semua diolah dengan bumbu bakar khas lokal, yakni serepeh.
(Hani)