JEPARA, SGN.com – Penjabat (Pj) Bupati Jepara Edy Supriyanta memimpin apel bersama di Halaman Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Jepara, Senin, (25/9/2023). Apel digelar dalam rangka persiapan penilaian adipura dari Kementerian Lingkunga Hidup dan Kehutanan RI.
Turut hadir Sekda Jepara Edy Sujatmiko, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala DLH Edy Marwoto, Plt Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Hartaya, Kepala Dinas Perhubungan Ony Sulistiyawan, serta Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Zamroni Lestiaza.
“Saya harap prestasi Adipura Kencana yang kita raih tahun lalu dapat dipertahankan,” kata Edy.
Menurutnya prestasi tersebut dapat diraih kembali dengan dukungan dari berbagai pihak seperti DLH, Disparbud, Disperindag, Dinas Perhubungan, dan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang. Secara khusus dirinya meminta kepada perangkat daerah terkait untuk meningkatkan kebersihan di beberapa sudut daerah dan sejumlah fasilitas umum.
Edy Supriyanta menyoroti beberapa jalan protokol, obyek pariwisata, dan pasar yang menurutnya perlu ditingkatkan kebersihannya. Tak hanya tindakan pembersihan, menurutnya para petugas juga perlu memberikan edukasi ke masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan dan menjaga kebersihan lingkungan.
“Sektor Pariwisata yang merupakan unggulan Jepara ini juga harus kita benahi dan tingkatkan kebersihannya, ini merupakan representasi dari Jepara,” ujarnya.
Edy menginstruksikan agar petugas kebersihan bersiaga dan menambahkan jadwal pengambilan sampah pada hari sabtu dan minggu serta hari libur. Sebab pada hari tersebut jumlah wisatawan yang datang lebih banyak dari hari biasa serta didominasi wisatawan luar kota.
Selain itu tingkat kebersihan beberapa pasar di Jepara juga menjadi perhatian khusus Pj. Bupati. Dalam beberapa kunjungannya, ia mendapati masih terdapat sampah yang menumpuk dibeberapa sudut pasar. Oleh karena itu, ia menegaskan Disperindag dan DLH untuk berkolaborasi membersihkan pasar.
“Kita juga sudah meneken kerjasama dengan Semen Gresik untuk membuat RDF (Refuse Derivied Fuel),” ucapnya.
Edy menjelaskan dalam sehari terdapat 1,5 ton sampah di Jepara. Dengan adanya RDF, Pj. Bupati berharap agar pemanfaatan sampah di Jepara semakin optimal dan dapat dipergunakan sesuai dengan kegunaannya.
“Saya berterima kasih kepada teman-teman petugas kebersihan atas prestasi yang sudah diraih, dan semoga di tahun ini kita kembali meraih Adipura Kencana. Ini tanggung jawab kita semua,” pungkas dia.
(sus)