SATPAM PROFESIONAL : Sebanyak 145 anggota satpam di Kabupaten Temanggung yang tergabung di dalam PKBST diikutkan workshop. Kegiatan workshop untuk mengupgrade proesionalisme anggota satpam, menghadapi era sekarang yang mengedepankan pelayanan publik prima. Foto : Hery Setyadi
Temanggung, SGN.Com - Pelayanan publik yang semakin baik menjadi syarat mutlak perusahaan atau institusi yang ingin maju. Personal di garda depan dituntut kontinyu mengupgrade profesionalisme.
Perkumpulan Keluarga Besar Satpam Temanggung (PKBST) sebagai bagian dari komponen di perusahaan atau institusi, anggotanya wajib memiliki skill pelayanan publik yang mumpuni. Di era sekarang, seorang sekuriti atau satpam, tidak hanya terpaku pada tugas pengamanan secara fisik. Citra seorang satpam di masa kini adalah profesional, cekatan, sopan, ramah dan komunikatif.
Adanya kebutuhan untuk mengupgrade profesionalisme satpam tersebut, anggota PKBST dilibatkan dalam sebuah Workshop satpam dengan tema "Membangun Kualitas SATPAM menjadi Profesi yang Profesional". Workshop ini dihadiri 145 orang anggota satpam di Kabupaten Temanggung. "Agar lebih komprehensif, workshop turut mengundang para Manager HRD (Human Resources Development) beberapa perusahaan di Kabupaten Temanggung," kata Agus Setiyono, Ketua PKBST, Senin (28/8).
Workshop satpam ini diinisiasi oleh Ketua PKBST, Saudara Agus Setiyono dan anggota PKBST. Selain untuk menambah wawasan keilmuan tentang Satuan Pengamanan, PKBST mendambakan setiap anggotanya menjadi SDM yang handal. "Anggota satpam di PKBST dibekali ilmu pelayanan publik. Mereka adalah tombak terdepan suatun perusahaan atau institusi. Satpam yang baik, harus memiliki kemampuan mirip humas," papar Agus Setiyono yang sudah berkarier sebaga satpam puluhan tahun.
Untuk mewujudkan anggota PKBST menjadi ideal, pihaknya dengan bangga mengundang Ketua ABUJAPI Jawa Tengah, Agus Wijanarko, SE, CCPS sebagai narasumber profesional Satuan Pengamanan (satpam). Kemudian narasumber lain dari Jakarta, yakni Hudha Ikhwanudin, S.Sos, MH, ICPS. Keduanya, adalah person yang expert di bidangnya.
Acara workshop ini juga dihadiri oleh Kasat Binmas Polres Temanggung beserta jajarannya. Pihak kepolisian kerap menjadi mitra kerja bagi PKBST.
Menurut Agus Setiyono, pelaksanaan workshop berjalan lancar dan penuh guyub dan profesional. "Kami menyampaikan banyak terima kasih kepada Bapak Bupati dan Bapak Wakil Bupati Temanggung yang bersedia memberikan ijin tempat di balai pertemuan kabupaten atau Grha Bhumiphala, yang mana tentunya ini sangat mengangkat derajat satpam Temanggung," ujarnya.
Inti dari output workshop adalah diharapkan satpam di Temanggung semakin profesional dan mampu membantu berkarya untuk Kabupaten dan masyarakat Temanggung. Sebab, satpam adalah tak terpisahkan sebagai salah satu pendukung kamtibmas dan kondusifitas daerah. (Hery S)