Semarang, SGN.com - Ratusan penonton memadati Lapangan Bunderan Klipang, Kelurahan Sendangmulyo, Kecamatan Tembalang di akhir pekan, Minggu (28/5). Masyarakat disuguhi atraksi budaya yang bisa dibilang mulai jarang ditemui di kota besar.
Grup kesenian dari Sanggar Perwira Budhaya menjadi pembuka kemeriahan acara bertajuk Pertunjukkan Kesenian Tradisional Kerakyatan. "Kita butuh upaya terus menerus memelihara kesenian tradisional kita.
Sebab budaya leluhur inilah yang menjadikan bangsa kita memiliki jati diri dan bangsa yang besar," cetus Danie Budi Tjahyono, wakil rakyat yang duduk di kursi DPRD Provinsi Jawa Tengah dan sekaligus Ketua Karang Taruna Provinsi Jawa Tengah.
Pihaknya sengaja memilih atraksi budaya semacam ini, untuk mengingatkan masyarakat maupun pemerintah, untuk memperkuat budaya yang memiliki ciri khas kuat.
Oleh karena itu, acara ini juga diisi grup kesenian lain yakni Sanggar Tari Sobokarti, Jaranan Senterewe Turonggo Setyomudo.Masih ada lagi Reog Ponorogo dari Kridho Buono serta Kesenian Jawa Undip.
Pertunjukkan sejumlah kesenian tradisional ini seolah menjadi oase bagi masyarakat yang haus hiburan. Danie menambahkan, selain atraksi kesenian tradisional, masyarakat diajak hidup sehat dengsn digekar senam massal dan cek kesehatan gratis. Danie menyebutkan, kegiatan ini merupakan sarana menyerap aspirasi masyarakat.
Tema kegiatannya pun cukup panjsng yakni Sosialisasi Kebijakan Melalui Media Tradisional Peran Pemerintah dan Masyarakat Dalam Pelestarian Budaya. Menjaga budaya leluhur adalah tanggung jawab bersama pemerintah, wakil rakyat dan masyarakat. (Eko S/Hery S)
