Polres Semarang lakukan penyelidikan terkait beredarnya video penyerangan di Exit Tol.

Ungaran, SGN.com- Terkait beredarnya video penyerangan terhadap 2 orang pemuda di sekitar kawasan Exit Tol Ungaran pada Minggu dini Hari 26 Maret 2023, ditanggapi pihak Polres Semarang. 

Kapolres Semarang AKBP Achmad Oka Mahendra  SIK. MM., melalui Kasi Humas Iptu Pri Handayani SH., menyampaikan bahwa kejadian tersebut benar terjadi. 

"Kejadian tersebut terjadi pada minggu dini hari sekitar pukul 02.15 Wib, lokasinya berada di arah Exit Tol Ungan atau tepatnya di depan ruko toko mainan anak anak." Ungkap nya. 

Kasi Humas menyampaikan kejadian bermula saat korban remaja laki laki berusia 16Th warga Ungaran, sedang memperbaiki sepeda motor yang ditumpangi bersama 1 orang temannya. Lalu datang 5 orang dengan menggunakan 2 sepeda motor meminta rokok, karena korban tidak mempunyai rokok akhirnya korban diserang dengan senjata tajam. 

"Setelah mengetahui 2 diantara 5 orang tersebut mengeluarkan senjata tajam, korban bersama rekannya melarikan diri meminta bantuan warga. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun kendaraan korban mengalami kerusakan dirusak pelaku." Terangnya 

Masih melalui Kasi Humas, Setelah kejadian pihak korban belum melakukan pelaporan secara resmi, namun untuk hari ini Senin, 27 Maret 2023 pihak korban didampingi orang tua sudah melakukan pelaporan kejadian di Polres Semarang. 
"Sudah dilaksanakan pelaporan oleh pihak korban dengan didampingi orang tua, mengingat korban masih dibawah umur jadi dalam pada saat melaporkan kejadian yang dialami didampingi orang tua." tambah Kasi Humas. 

Polres Semarang menyampaikan kepada warga Kab. Semarang untuk tidak resah, dan saat ini jajaran Sat Reskrim Polres Semarang sudah melakukan penyelidikan dan pengumpulan keterangan. Polres Semarang juga menghimbau kepada seluruh warga Kab. Semarang untuk tidak berpergian di jam rawan apabila sangat tidak mendesak.(Jk/Zed/agus)
Tags

#buttons=(Accept !) #days=(20)

Our website uses cookies to enhance your experience. Learn More
Accept !
To Top