Seorang pelajar di Bringin, selamat setelah bertahan 3,5 jam dari air bah

Semarang,SGN.com-Akibat asik bermain di Sungai saat hujan turun, seorang siswa SMP Rejosari Kec. Bancak bernama Agus Prasetyo (16Th), Selasa Sore 17/1/2023 terseret arus air dan bertahan selama 3,5 Jam dengan berpegangan pada pepohonan sekitar aliran sungai gobak. 

"Korban sekitar pukul 16.00 Wib setelah pulang dari sekolah mandi di sungai Gobak, sesaat kemudian hujan turun selanjutnya orang tua korban bapak Sarjiman (64Th) mencari anaknya dan menemukan anaknya mandi di sungai gobak di wilayah RT 5 RW 2 Jatisari, Plumutan Kec. Bancak dan memperingatkan untuk segera keluar dari sungai." Ungkap Kapolres Semarang AKBP Yovan Fatika H A, SIK. MH., melalui Kasi Humas Iptu Pri Handayani SH. 

Di lokasi kejadian Kapolsek Bringin AKP Giri Narwantono SH. MH., juga menyampaikan bahwa setelah orang tua korban meminta anaknya untuk keluar dari sungai namun karena air bah sudah datang, akhirnya anak tersebut terseret arus air. 

"Sempat orang tua korban hendak turun ke sungai namun karena derasnya air, maka bapak Sarjiman mengejar menggunakan sepeda motor menyusuri aliran sungai Gobak hingga jembatan Traban yang sudah berbatasan dengan Kab. Boyolali." Jelasnya. 

Setelah menunggu hingga Adzan Maghrib, akhirnya orang tua korban menyampaikan kepada perangkat desa dan Bhabinkamtibmas Ds. Plumutan Aiptu Agus untuk melakukan pencarian. 
"Sekitar pukul 19.30 Wib korban ditemukan seorang warga dalam kondisi lemas di pinggir jalan pada wilayah RT 6 RW 2 Dsn Jatisari, Plumutan Kec. Bancak yang juga wilayah tempat tinggal korban. Dan selanjutnya dibawa ke Puskesmas untuk dilakukan perawatan." Pungkas AKP Giri. 

Dari informasi yang diperoleh dari pihak Puskesmas Bringin, untuk saat ini Korban Agus Prasetyo sudah kembali ke rumah dan dilakukan rawat jalan. 

Kasi Humas Polres Semarang Iptu Pri Handayani SH., menyampaikan himbauan kepada warga Kab. Semarang untuk berhati hati dengan kondisi cuaca yang kurang mendukung saat ini. Terutama untuk orang tua agar mengawasi anak anaknya agar tidak bermain di lokasi lokasi yang rawan saat cuaca hujan turun.(Humas Polres Semarang/agus).

#buttons=(Accept !) #days=(20)

Our website uses cookies to enhance your experience. Learn More
Accept !
To Top