Kapolres Semarang AKBP Yovan Fatika H A, SIK. MH., melalui Kapolsek Jambu AKP M. Budiyanto SH. MH., Membenarkan kejadian yang diduga akibat konsleting mesin Pompa bensin eceran jenis Pertalite.
"Untuk kebakaran yang terjadi semalam terjadi melanda rumah milik Bapak Mulatno dan Ibu Sumiyati, namun untuk rumah ibu Sumiyati hanya bagian dapur yang mengalami kebakaran tidak menjalar ke bagian rumah yang lain." Ungkapnya.
AKP M. Budiyanto kembali menjelaskan bahwa, awal mula kejadian kebakaran yang mendatangkan 3 unit mobil pemadam kebaran tersebut berawal saat CS (24Th) yang merupakan menantu dari Bapak Mulatno sedang melayani pembeli bensin eceran dengan menggunakan mesin pompa bensin eceran.
"Saat menantu pak Mulatno yang berjualan bensin eceran mengisi bensin kepada konsumen, sdr CS mendengan suara aneh dari dalam mesin pompa bensin eceran tersebut dan timbul percikan api dan mengakibatkan drum penampungan berkapasitas kurang lebih 200Lt terbakar. Selanjutnya menyambar rumah milik mertuanya yaitu bapak Mulatno." Jelasnya.
Saat ini dari tim Inafis Polres Semarang sudah berada di TKP untuk melakukan olah TKP, didampingi personel Polsek Jambu dan perangkat Ds. Kwarasan Kec. Jambu.
"Dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa, untuk kerugian materiil dari rumah bapak Mulatno dan dapur milik ibu Sumiyati ditaksir sekitar 500 Jt." Pungkas Kapolsek Jambu.(Humas Polres Semarang/agus)
