istimewa |
Editor: Gus Lutfi
SGN,BOGOR - Institut
Pertanian Bogor (IPB) bersama dengan SEAMEO BIOTROP, Putra Malaysia Universiti
(Malaysia), Kasetsart University (Thailand) dan BKS PTN Wilayah Barat bidang
MIPA menggelar kegiatan SEMIRATA 2022 pada tanggal 9—10 Agustus 2022 di IPB
Convention Center, Bogor. SEMIRATA 2022 kali ini digelar secara bersamaan
dengan the 6th International Seminar on Science
(ISS), the 5th International
Conference on Science and Technology (ICST) and the 13th International
Fundamental Science Congress (IFSC).
Pelaksanaan the 6th International Seminar on Science bertepatan
dengan dilaksanakannya empat kegiatan ilmiah lainnya, seperti Parallel Meeting, Forum Dekan dan Wakil Dekan, Forum Ketua Progam Studi, dan
Forum Manajemen Jurnal. Pada tahun ini, tema yang diusung adalah “Science for life
resilience and sustainable development” atau ilmu pengetahuan terbaru tentang ketahanan
hidup dan pembangunan berkelanjutan.
Berbagai pokok bahasan seperti, metavers dan
pendidikan, cerdas iklim, keanekaragaman hayati dan ketahanan, analisis big data, statistika terapan, pemodelan statistik, matematika murni,
riset operasi, pemodelan matematika, matematika komputasi, ilmu aktuaria dan
teori risiko, Artificial
Intelligence (AI) dan pembelajaran mesin, keanekaragaman hayati
dan konservasi, biosains, bioteknologi, biokimia, biomaterial, nanomaterial,
bioinformatika, ilmu omics (metagenomik, proteomika, metabolomik), lingkungan
dan kesehatan manusia, energi terbarukan, biorefinery, kimia hijau, fisika
energi tinggi dan kosmologi, fenomena nonlinier dan sistem kompleks juga turut
dibahas dalam kegiatan ini.
“Saya berharap acara ini dapat membangun jaringan
untuk menghubungkan dan berkolaborasi di antara para peneliti untuk
meningkatkan pemikiran dan tindakan dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan
teknologi untuk menyelamatkan keanekaragaman hayati,” ujar Direktur
SEAMEO BIOTROP, Zulhamsyah Imran, pada Selasa pekan lalu.
Pada kesempatan ini, Dekan Fakultas Matematika dan
Ilmu Pengetahuan Alam, Institut Pertanian Bogor (IPB), Berry Juliandi
menyampaikan pentingnya kolaborasi dalam memajukan ilmu pengetahuan.
“Konferensi ini merupakan bagian penting dari kolaborasi dalam memajukan ilmu
fundamental dalam era kebiasaan baru (new normal),” ujarnya.
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Rektor IPB,
Arif Satria. Dalam sambutan pembukaanya, ia berharap acara ini dapat digunakan
sebagai sarana berbagi, mendengarkan, dan berdiskusi yang membahas berbagai
temuan penelitian untuk mengembangkan dan menciptakan strategi inovasi baru
yang fungsional.
Acara SEMIRATA 2022 ini mengundang 18 pembicara
yang berasal dari Indonesia, Malaysia, Thailand, Perancis, Arab Saudi,
Australia, Jepang, Thailand, Korea Selatan, dan Jerman. Acara ini diikuti oleh
277 peserta yang terdiri dari peneliti, dosen, mahasiswa, dan praktisi.
Sebanyak 265 peserta SEMIRATA 2022 bergabung sebagai oral presenter dalam acara ini.